Have I Told You Lately That I Love You

Posted: Minggu, 04 Juli 2010 by LAGUPEDIA in Label: , ,
1

Have I told you lately that I love you?
Have I told you there's no one else above you?
Fill my heart with gladness, take away my sadness
Ease my troubles .. that's what you do

*BUKU HARIAN ISTRI*
[Minggu malam ini, dia bertingkah aneh]

Sebelumnya kami janjian bertemu di Cafe. Aku shopping seharian dgn teman. Mungkin dia kesal karena aku rada telat sampai di Cafe, tapi kayak biasa, dia gak berkomentar apapun. Obrol jadi gak nyambung, akupun usul untuk pergi ketempat sepian agar lebih private. Dia setuju tapi tetap diam berjarak.

Saat kutanya apa yg salah, dia cuma jawab, "Gak ada". Aku tanya lagi apakah kesalahanku tadi membuatnya kesal? Dia bilang hal ini gak ada kaitannya denganku, sembari minta agar nggak usah khawatir berlebihan. Maka di perjalanan pulang, kubisikkan aku mencintainya. Dia cuma tersenyum tipis sembari tetap fokus menyetir.
On the morning sun in all its glory
Greets the day with hope and comfort too
And you fill my life with laughter
You can make it better
Ease my troubles that's what you do

Aku gak bisa lagi mengorek perangainya sore itu. Akupun gak habis pikir kenapa dia gak lagi menjawab, "Aku cinta kamu juga", seperti biasanya. Sesampainya di rumah, aku merasa kehilangan dia. Seolah dia memang gak menghendakiku lagi. Dia bahkan hanya duduk dan memilih nonton depan TV dgn tatapan hampa. Dia terlihat begitu jauh, dingin dan asing bahkan .. menghilang.

Hari ini terasa berat, akhirnya kuputuskan tidur duluan. Sekitar 10 menit kemudian, diapun menyusul seolah sengaja. Aku nggak tahan, kini kuputuskan untuk menghadapi dan siap menanyakan persoalan sebenarnya. Tapi dia membalikkan badan malah langsung tertidur. Dia bahkan lupa membisikkan kata cinta seperti ritual malam biasanya.

There's a love thats divine
And its yours .. and its mine
Like the sun at the end of the day
We should give thanks and pray to the one

Malam ini mengerikan, aku hanya bisa menangis pelan sendirian. Tanpa ada yg bisa kupikirkan kecuali menumpahkannya di catatan harian, sampai akhirnya lelah tertidur. Aku sungguh gak tahu apa yg barusan terjadi, hidup ini serasa kiamat tanpa alasan. Aku telah mengalami akhir pekan yg buruk, rasanya akhir-akhir ini semakin sering terjadi. Entah ada apa sesungguhnya, aku begitu kehilangan orang terdekat dan kini tampak meredup. (*)

*BUKU HARIAN SUAMI*

"Hari ini LIVERPOOL DRAW lagi, aaargghh SIALAAAAAAN!!"

(Beware to all wives, it's really hard enough to be a Liverpudlian! -Saduran dari
milis Big Reds, pasca laga seri yg kesekian kalinya - Liverpool vs Everton 2009).


Read more...

We're The Only Two People In The World

Posted: by LAGUPEDIA in Label:
1

Look at our love, see how it grows ..
Remember when we were so lost and alone
Remember the promises you gave to me
That we will always be given love
Forever and ever more ..

Ketika puisi cinta sedang sakit .. Mungkin pertanda usiaku makin uzur. Jalinan kata semerbak mawar itu beku. Bahkan purnama seperti tak kuasa bangkit, Setiap kisahnya telah begitu menjemukan. Akupun tau ketika tak ada lagi puisi cinta. Yg tersisa cuma gelap, rutin nan membunuh. Lalu sekarat .. Honeymoon is over, beibh.
We're the only two people in the world
So in love with each other ..
We're the only two people in the world
Just me and you .. together

Maka ketika puisi cinta sedang sakit, damn .. memang pertanda usiaku yg makin uzur. Tapi nanti dulu, ini bukan lagi perkara romantis. Karena gak berlaku buat Walter Murphy, di tengah kebosanannya sbg komposer lagu dan pemimpin band untuk acara musik pendamping di tv lokal, doi coba bikin trend baru dgn menggubah lagu2 klasikal yg dapat diracik buat nada berajojing. Koleksi gubahannya pernah ditawarkan kebeberapa studio rekaman, tapi gak ada satupun yg berminat. Hingga satu peristiwa itupun terjadi : 'When first time I heard my song on the air (radio), I was driving in my car and almost hit a tree!', begitu kenangnya.

Tentu lagu yg dibicarakan adalah adaptasi komposisi Ludwig Beethoven yakni 'Symphony No. 5 in C Minor' yg menjadi 'A Fifth Of Beethoven' sekaligus jadi judul album perdana Murphy taon 1976. Popularitasnya tambah nanjak saat gubahan ini masuk kompilasi lagu film menduniakan disko dan men-disko-kan dunia, 'Saturday Night Fever'. Betapa riuhnya lantai dansa mendengar intro string yg menyengat lantas berdentam disinari bola lampu muter2. Mungkin Beethoven bangkit lagi walau gak bisa denger.

Berlanjut pada album kedua, mungkin terinspirasi pada Eumir Deodato yg pernah beken komersil maupun diganjar Grammy dgn 'Also Sprach Zarathustra' (Richard Strauss) serta Rhapsody In Blue, Murphy juga mengadaptasi karya George Gershwin sekaligus jadi judul album di taon 1977. Namun untuk menghindari kejenuhan pasar alias kecebur di satu gaya, Murphy yg sejak balita sudah maen piano sambil baca partitur dgn gayanya tersendiri yakni simbol warna lantaran blon bisa baca, menyisipkan banyak unsur vokal serta lagu balada untuk album Rhapsody In Blue.
It's incredible, look what I found ..
I go on walkin' with both feet off the ground
You are so beautiful, and I'm so proud
When we're together I keep sayin' and
Sayin' .. I'm glad that you're around

Jadi .. ketika puisi cinta sedang sakit, terutama di era wabah 'disco duck' berikut gonjang-ganjing musik 70an, Walter Murphy telah menolak uzur sekaligus melanjutkan tradisi romantis ala mendayu 'dunia hanyalah kita berdua'. Murphy bekerjasama dgn bassist juga vokalis Eddie Garr yg kelak dikenal sbg konseptor medley disko Stars On 45 untuk menulis liriknya. Kemudian dinyanyikan Lani Groves yg juga pernah mendukung suara latar bagi Stevie Wonder dan Syreeta, Steely Dan hingga Michael Bolton. Ternyata memang bukan cuma Barry White doang yg sanggup bikin nada buat terbang ke bulan berikut suara bariton yg sanggup bikin sirik kaum Adam.
Setidaknya kini, 'pernah atau masih adakah' (untuk bertanya kenapa lagu ini kok gak beken amat sih?) kombinasi nada berikut lirik We're The Only Two People In The World kayak gini. Bukankah hari yg berlalu gak selamanya rutin menjemukan? Well, bulan madu boleh saja berlalu, beibh. Tetapi puisi cinta .. semestinya akan abadi, ya toh? Tergantung pada kita semuanya, dan bukan hanya sendirian tentu.
We're the only two people in the world
So in love with each other ..
We're the only two people in the world
Just me and you .. forever
-duke-


Read more...

Being Alive

Posted: by LAGUPEDIA in Label: ,
1

:Somebody hold me too close
:Somebody hurt me too deep
:Somebody sit in my chair
:And ruin .. my sleep
:And make me aware,
:Of being alive .. being alive!

Robert, seorang bujangan. Ia punya pandangan skeptis terhadap perkawinan, ato komitmen berbentuk apapun antar dua insan. Menurutnya, kehadiran seorang wanita ke dalam hidupnya, hanya bikin rumit dan mendatangkan masalah saja. Lantas teman dekatnya yg telah menikah, mencoba memberikan gambaran nyata. Tentang indahnya sensasi dlm sebuah ikatan, yakni melalui sebuah pesta kejutan yg diatur untuk Robert. Apakah Robert melek kalo wanita bukan hanya aset, rekanan bobo semalam, and solitaire .. *not the only game in town*?
:Somebody need me too much
:Somebody know me too well
:Somebody pull me up short
:And put me through hell
:And give me support,
:For being alive .. being alive!

Kisah ini ditulis oleh Stephen Sondheim dlm drama musikal berjudul 'Company' awal tahun 70an. 'Being Alive' merupakan salah satu theme song pada musikal itu, di samping lagu lain seperti 'Side By Side'. 'Being Alive' menjadi salah satu ikon musikal meskipun rasanya hanya bergaung di Broadway, bercerita tentang pria namun -umumnya- dibawakan oleh wanita ya semacam Bernadette Peters, Barbra Streisand, juga Lea Salonga. 'Being Alive' bolehlah menjadi anthem bagi Solitaire, bersifat universal bagi pria wanita, kecuali Roxxxy.

:Make me alive, make me confused
:Mock me with praise, let me be used
:Vary my days, but alone is alone
:Not .. alive!

'Being Alive' coba menggambarkan intervensi seorang 'asing' di dalam kehidupan seseorang lainnya, berikut perubahan sbg akibatnya. Tercermin pada lirik batasan gangguan (sits in my chair), kontrol (somebody hold me too close), perbedaan pendapat or potensi pertengkaran (hurt me too deep, put me through hell, make confused), adalah hal yg mengganggu 'kemapanan' kehidupan sendiri seorang bujangan. Otherwise, ada juga sih perkara positif (and give me support), tempat bersandar, limpah sayang (somebody crowd me with love, make me alive), adalah aspek berpasangan yg mestinya meronai sebuah ikatan.
:Somebody crowd me with love
:Somebody force me to care
:Somebody make me come through
:I'll always be there
:As frightened as you
:To help us survive,
:Being alive .. being alive!
Maka pada akhirnya pulalah .. alone is alone. Not alive, dimana kehadiran seseorang itulah, yg akan membuat Robert (and other Roberts out there), lebih terbuka akan indahnya hidup. Saling mengisi serta menuntun arah bersama ketimbang GPS apapun. Copot Kickers itu, lemparkan Braun Buffel, shut down komputer dan ipod .. just make love and being alive!
:Make me alive, make me confused
:Mock me with praise, let me be used
:Vary my days, but alone is alone
:Not .. alive!
-duke-


Read more...

To Each His Own

Posted: by LAGUPEDIA in Label: , , ,
3

A rose must remain with the sun and the rain
Or its lovely promise won't come true ..
To each his own, to each his own, and my own is you
Tangan bergelimang darah, pipi berurai air mata.
Loyalti dan penghianat, aman dan ancaman ..
Yg membedakannya hanyalah warna.
Warna itupun saling berpasangan.
What good is a song if the words don't belong
And a dream must be a dream for two
No good alone to each his own
For me there's you ..
Karena tak ada yg lebih tabah
Dari satu hati saat pernah luka
Dibiarkan parutnya menjadi indah
Dirahasiakan lewat tiap detaknya
Semerah darah dan putih air mata
If a flame is to grow there must be a glow
To open each door .. there's a key
I need you I know, I can't let you go
Your touch means too much to me

Two lips must insist on two more to be kissed
Or they'll never know what love can do
To each his own, I've found my own
One .. and only you

It written by Jay Livingston & Ray Evans (1946), performed by Al Martino as the singer
Johnny Fontaine in Mario Puzo's movie 'The Godfather Part III'. A crooner sings

this song to introduce it as Don Michael's (Al Pacino) favorite.
Sebuah pesta kadang merupakan wadah air mata, duka dan bahagia teramat tipis bercampur.
Adonan darah bencana serta air mata kemenangan, sama pekatnya. Begitupun, kematian
merupakan gelap yg paling terang. Karena nilai sebuah kesedihan, kadang tersimpan
saat tertawa, dan sebaliknya. Looking back on the tears would make we laugh,
but we never knew looking back on the laughs. It would make us cry.

A rose must remain with the sun and the rain
Or its lovely promise won't come true
To each his own, I've found my own
One and only you ..
-duke-


Read more...

Solitaire Men In New York

Posted: by LAGUPEDIA in Label: , , ,
0

And solitaire's *the only game in town*
And every road that takes him, takes him down
And by himself, it’s easy to pretend
He'll never love again ..

Kadang jika niat dipikir, apa sih makna lirik 'Solitaire' milik Neil Sedaka (1972), dan apakah benar isu jika ia seorang gay? Kita beralih sejenak ke lain tempat dan tokohnya. Di taon 74, seorang Australian udik mencoba berkarir di hutan beton New York. Namun perjuangannya berat, hingga mendapat pukulan terhebat dari segala cobaannya. Selain albumnya gak kunjung laku maupun beban sbg mantu Judy Garland yg kesohor, orientasi sexualnya lantas terguncang. Obsesinya terhadap kaum wanita menjadi terganggu. Antara lain pasca pisah ranjang dgn Lisa Minnelli sejak 1969, yg membuatnya 'bertualang' ke para roadies batangan di balik panggung broadway, adalah perceraian resmi mereka taon 74. Kelak karirnya akan lebih meningkat dgn dukungan para sahabat.
[Once there was a time]
[When this town was so high]
[We could never come down ..]
Peristiwa ini diabadikan lewat album ketiganya, 'Continental American' (1974) dgn singel ironik 'Just A Gigolo' karya Irving Caesar yg diadaptasi dari lagu kabaret Austria. Ditambah lagi emosi dilepaskan dgn lagu Everything Old Is New Again, seolah gagah menendang para wanita terutama Lisa si janda kembang. Walau terdapat lagu rayuan miliknya 'I Honestly Love You' yg sempet dipopularkan koleganya yakni Olivia Newton-John, serta bujukan Just Ask Me I've Been There, namun malah 'dicurigai' jika 2 karyanya itu sebetulnya ditujukan buat pacar2 prianya. Nah, baru kembali ke awal kisah. Apakah musisi, komposer, vokalis Neil Sedaka terlibat pada kisah ini? Baiklah, simak dulu lirik dan tema 'Continental American' berikut ini:
[And bands would play to please me]
[You found a partner easy ..]
[The name game was *the only game in town*]

Selanjutnya jika lagu Solitaire milik Neil Sedaka malah jadi lebih beken yg antara lain dibawakan oleh duo The Carpenters, uniknya hubungan pribadi Neil terutama dgn Karen (cewek) malah hancur. Gosipnya sih lantaran Karen tersinggung saat Neil pernah diajak konser barengan The Carpenters, tapi penonton justru lebih heboh ke Neil. Sementara itu Neil 'nyeri hati' karena lagu Solitaire yg lebih diakui dan terkenal adalah milik Karen Carpenters, bahkan banyak anggapan jika Neil Sedaka-lah yg membawakan lagunya Carpenters. Runyam, jadilah urusan pribadi.

Suatu ketika Neil menetap di London taon 75, ia pernah ngajak Elton John bikin lagu sekaligus duet. Terutama buat melampiaskan sakit hatinya kepada Karen sekaligus anthem umpatan kaum sesama batangan bagi para wanita, mereka sepakat memberi judul 'Bad Blood'. Ejekan bersikap genderist dimana dua pria ini saling bersatu dan membicarakan sifat wanita yg konon 'berdarah keji dari sononya'. Neil yg terbiasa bernyanyi sambil duduk dan bermain piano, khusus tiap penampilan lagu Bad Blood di pentas ia akan berdiri dan bergoyang centil. Sekaligus digantikan Elton yg lalu bermain organ jika mereka kebetulan manggung bareng.
It coulda been me .. but it was you,
Who went and bit off a little bit more than he could chew

You said that you had it made, but you been had
The woman no good, no how, thinkin' maybe the blood is bad

Bad (baaad) blood (bloood), the woman was born to lie
Makes promises she can't keep, with the wink on an eye ..

Intermezo, ketika Neil sempat diundang jadi juri kehormatan American Idol 2007 bertepatan acara 50 taon karir bermusiknya, secara provokatif ia mendaulat Clay Aiken yg nyanyi Solitaire sbg pewaris lagu itu yg paling berhak. Seolah Neil masih melampiaskan kekesalannya terhadap The Carpenters, dan kini ia dapat topik baru. "Lagu Solitaire selama puluhan taon menunggu penyanyinya yg paling tepat, dan hari ini telah di dapatkan. Lagu ini kuserahkan padamu Clay!!", ujar Neil. Kebetulan Clay juga imut, dicintai banyak wanita dan ternyata digemasi pula kaum batangan. Rasanya gak salah jika Neil bisa kepincut. Kepada suara Clay maksudnya. Tapi percayalah, semua kepingan kisah rada gak nyambung ini ternyata saling berhubungan. Gak ada yg kebetulan, semua ada alasan dan tujuannya.
Selanjutnya luncat lagi ke lagu Bad Blood dari album Hungry Years (1975), juga ada balad 'New York City Blues' yg tentunya punya kesan berbeda bagi Neil. Tapi jika mo dilanjutkan lagi pada tema awal 'konspirasi para sesama pria' ini, maka kembali ke tokoh dari Australia udik tadi yg ternyata akhirnya mendapatkan anugerah. Yakni kesan terhadap kota New York juga, terutama tampak pada satu baris lagu yg kelak teramat beken terutama sbg penghias lagu sebuah film. Maka bukan kebetulan pula jika ia dan Neil berada di kota dan waktu yg sama pula :
[When you get caught between the Moon and New York City]
[I know it's crazy, but it's true ..]
[If you get caught between the Moon and New York City]
[The best that you can do ..]
[The best that you can do, is fall in love]

Sebagai info lagu ini yg dikarang oleh empat orang, kontribusi si Aussie yg paling terkenal adalah bait reffrein di atas. Namun ironisnya lagi, banyak yg mengira bahwa orang keempat dari si pencipta bareng lagu itu adalah Lionel Ritchie. Hal ini pernah diungkapkannya saat narasi konser di album langka Captured Live @ Carnegie Hall walaupun diungkapkan sembari guyon. Lirik lagu inipun mengungkapkan kisah pribadi seorang pria yg tadinya jatuh cinta kepada seorang gadis di New York, walau akhirnya patah hati pula di kota yg berkesan ini.
Nah, akhirnya bisa nyambung gak? Dari lagu Solitaire berlanjut ke Continental America. Serta apakah ada hubungan khusus antara lagu New York City Blues dgn frase lirik 'When you get caught between the Moon and New York City'? Trus satu lagi .. sapa sih nama sang Australian udik nan kesepian itu? Jika kenal namanya serta sempat mendengar lagunya, kisah yg berbelit-belit ini bisa lebih enak dirasakan. Dan kisah tentang Solitaire emang gak selalu perkara sepi, meski cuma bercerita tentang permainan solo di komputer. Sendiri gak lantas berarti kesepian toh.
:There was a man, a lonely man ..
:Who would command, the hand he's playing
-duke-


Read more...

New York City Blues

Posted: by LAGUPEDIA in Label:
0

life and death in an alleyway
just a heartbeat away from a man
who's learned to turn his head away
from the pain that drains the land
harlem's not too far from here,
you can smell the garbage, feel the fear
i hear they're gonna build a sky-scraper there,
as if we didn't need the extra air

Hidup dan mati di sebuah gang kecil, yg katanya jauh dari peradaban (modern) dimana manusia terbiasa dgn menolehkan mukanya terhadap penderitaan dan luka kumuh. Tapi cium bau sampah dan kenyataan hidup itu, dan kini, mereka tetap sambil menolehkan muka dan atas nama peradaban, kudengar mereka akan menggusur dan bikin menara canggih-modern lagi. Di sini, di tempat kumuh tak beradab, kata mereka. Serta merampas harta udara, lahan dan langit kami.
new york city blues,
in order to win, you gotta lose
old before your time,
the dirt and the grime, get into everything
and the papers love to say
it's the meanest town in the usa
but i think it's ok ..
it's the town i've made my home
Salah satu lirik dari 1000an karya yg pernah dikisahkan oleh penulis, komposer, pianis dan penyanyi Neil Sedaka selama 1956 hingga 1976 dan masih nambah hingga kini. Neil kelahiran Brighton Beach, bagian wilayah kumuh Brooklyn - New York, 13 Maret 1939. Maka doi bisa pas untuk mengarang lagu dan menyanyikan seperti yg di atas. Persis dgn kisah Billy Joel yg sempat jadi supir taksi untuk menulis lagu nyata 'New York State of Mind', ato jadi petinju saat menggubah lirik legenda 'Just The Way You Are'.

Neil mulai gandrung musik dan baru bisa tidur sembari denger radio sejak usia 4 taon. Belajar piano 5 jam sehari saat 8 taon lantas Eleanor (ibunya, seorang pianist) membelikannya piano sendiri. Di umur 13 ia mulai coba mempublikasikan karyanya 'While I Dream' yg ketika 1956 menjadi salah satu rekamannya bersama kelompok 'Link Tones'. Neil mendapat beasiswa musik di Julliard School taon 1958 di New York sembari ngamen di klub 'Esther Manor'. Disitulah ia bertemu anak sipemilik klub, Leba Strassberg yg baru 16 taon. Namun ia merasa Leba bakal jadi istrinya, dimana Leba-pun jadi fans Neil dgn kalimat: 'Neil may not be the world's greatest songwriter, singer or performer, but nobody can do all three better!'

Di saat yg sama Neil menciptakan hits profesional pertamanya untuk Connie Francis, 'Stupid Cupid' disusul 'Where The Boys Are' yg juga menjadi filmnya Connie taon 1961. Hingga Neil memutuskan untuk menyanyikan sendiri karyanya setelah teken kontrak dgn RCA Records. Publik mulai mendengar dan menggemari lagu-lagunya The Diary, I Go Ape, Oh Carol (lagu buat penulis / penyanyi wanita dari Broklyin juga, Carole King yg lantas bikin balasan 'Oh Neil'). Serta popularitas Stairway to Heaven di 1960, Calendar Girl, Little Devil, dan hits gila2an taon 62 Breaking Up Is Hard To Do juga Next Door To An Angel.
another side of park avenue
respectable folks don't know, hungry eyes take
in the view, of the world that lays them low.
too many years on a welfare line,
the old song and dance time after time
you can only get so pushed around, until
you wanna tear the damn thing down
Karier Neil sedikit memudar saat The Beatles masuk dan menjajah Amerika, sementara doi malah dolan ke Inggris dan bertemu Elton John yg memberinya semangat untuk terus berkarya dan balik ke Amerika. Maka Neil mudik dgn membawa beberapa album yg pernah dirilis di Inggris seperti album dan lagu 'Solitaire' (1972). Ia merekam ulang dalam bentuk album 'Sedaka's Back' dan album 'The Hungry Years' (1975) dan meraih sukses pada singel 'Bad Blood' dan revisi 'Breaking Up Is Hard To Do', keduanya dibantu piano dan vokal Elton John. Neil juga menulis 'Laughter In The Rain' khusus dinyanyikan buat Leba Strassberg sang istri. Sementara 'Love Will Keep Us Together' dibawakan oleh penyanyi 'Captain and Tenille' (inget 'Do That To Me One More Time') untuk meraih penghargaan 'Record of the Year' Grammy 1975.

Seperti kata Leba, bahwa Neil mungkin bukan penyanyi dan musisi terbaik, penulis lagu juga penggubah terbaik. Namun jarang ada artis yg seimbang melakukan semua hal itu secara profesional dan menjadikannya terbaik. Maka seperti halnya Billy Joel, Carole King bahkan duet Lennon/McCartney, Neil Sedaka patut mendapatkan penghargaan terbaik. Hal inilah yg membuatku terkesan saat nonton final American Idol dgn edisi dan tamu khusus Neil Sedaka. Acara itu sekaligus menjadi perayaan 50 taon karir Neil Sedaka dlm berkarya. Menjadi spesial ketika 5 finalis Idol terbaik membawakan berbagai hits Neil dlm format lebih segar dan berkarakter era 2000an.
Namun sayang gak ada yg milih dan menampilkan salah satu favoritku, berjudul "New York City Blues'. Memang kurang popular dan mewakili karakter Neil yg cenderung dikenal lewat lagu riang ato soal asmara. Maka melalui tema kepedulian sosial dan lingkungan ramai kota besar New York namun membuat manusianya saling terasing ini, menjadi salah sisi lain Neil Sedaka yg sensitif sekaligus terbaik di bidangnya.
new york city blues,
in order to win, you gotta lose
old before your time, the dirt and the grime
get into everything .. and the papers love to say
it's the meanest town in the usa, but i think
it's ok .. it's the town i've made my home
-duke-


Read more...