CAVALLERIA RUSTICANA
Posted: Senin, 19 Desember 2011 by LAGUPEDIA in Label: pietro mascagni, raging bull, rustic chivalry, santuzza, the godfather, turriduTuriddu sang petani, masih berseru (bernyanyi):
"O Lola .. lovely as the spring's bright blooms!"
"Bercintalah, wahai kalian di bulan September ini". Dan September di Aussie adalah peralihan musim dgn sejuknya angin Winter dari Selatan menuju Spring nan ceria ke Utara Khatulistiwa. "Where's the flowers bloom, and the birds can sing", begitu lanjut Albert si supir shuttle bis kampusku yg Vietnamese, saat kemaren sempat chit chat sembari nunggu jadwal keberangkatan. Bis disini akan ngetem sesuai jadwal hitungan menit, dan langsung berangkat tepat waktu walau gak ada penumpangnya. Juga saat yg tepat untuk meresapi lagu2 anyar di ipod, terutama setelah minjem CD lalu convert ke MP3 dari koleksi City Library. Bercinta sajalah dgn mengapresiasi lagu, entah kenapa di sepanjang Winter aku jadi demen dengerin musikal atau operatik. Mungkin akibat keseringan ke perpustakaan yg cenderung penuh dgn koleksi klasik, musikal maupun film, salah satunya karya Mascagni.

Opera Rustic Chivalry merupakan gubahan dari naskah pendek Giovanni Verga, lalu dikomposisi menjadi operette oleh Mascagni dalam format dramatis ato istilahnya Verismo Movement. Verismo (bhs Italy) merupakan musikal operatik yg berdasarkan kisah nyata (realistic) serta lebih bernuansa getir (violent). Kondisi berdasarkan kehidupan keseharian yg jamak di kalangan mayoritas (lower classes), sekaligus kebalikan dari gaya opera popular berciri sejarah (historical), megah dan akbar (epic) maupun mythological subject. Thus, Verismo berarti realism, dalam standard pagelaran modern disebut Melodramatic. Mascagni lebih memilih gaya realistik serta dibalur menjadi dramatik demi menggugah para penonton berkelas yg berkunjung ke amphiteater megah namun mengingkari kepahitan hidup di luar gedung. Mascagni serius dgn pesan dan tujuan karyanya ini, diketahui ia hanya pernah mementaskan Cavalleria Rusticana satu kali secara resmi. Artinya walau sambutan dan permintaan begitu menggebu, Mascagni tidak pernah bersedia membawakan karyanya ini lagi. Mirip pepatah, the lightning never strike twice. Maka para kritikus menulis alasannya, bahwa Mascagni menolak lebih dikarenakan takut akan merusak keindahan pertamanya. Secara logika benar, karena opera ini begitu pilu dan cenderung bisa membuat para penyanyinya (solois) terlalu larut dalam perannya. Karena jika penghayatan terlalu dalam, berabe saat giliran nyanyi tapi gak keluar lantaran sembari nangis.



Well, naskah yg mungkin salah interpretasi atau meleset olehku. Capek juga menyimak dan menterjemahkan opera panjang ini, alur cinta pilu tak berujung sepanjang jaman karena selalu relevan. Seperti Santuzza saat mendapat pesan terakhir Turrido yg disampaikan oleh Lucia, maka ia malah menghambur memeluk jasad terkulai. "Hanno ammazzato Turiddu ..", jerit kepedihan yg selalu terlambat disadari, selain fakta masih akan terdapat Santuzza berikutnya. Prosesi Turridu sang Chivalry yg mati sembari tersenyum di tangan Alfio, the agony of love, menyisakan Santuzza harus hidup untuk menelan sisa kepahitan nan getir. Santuzza pula yg membuat Cavalleria Rusticana ikut dihadirkan pada film Raging Bull juga Godfather III (finale), contoh film getir yg kebetulan mewakili tradisi Italia serta menggambarkan betapa dahsyat sekaligus fatalnya peran sesosok perempuan.
Maka resapilah cinta diantara semerbaknya musim semi
Sebelum cawan menumpahkan anggur dan memerahkan salju
Hai para lelaki dan perempuan, kebebalan dan harga diri ..
-duke-
Sebelum cawan menumpahkan anggur dan memerahkan salju
Hai para lelaki dan perempuan, kebebalan dan harga diri ..
-duke-
SIP ...the agony of love ehmmmm